Besaran kalori MBG sudah sesuai pedoman gizi seimbang

Besaran kalori MBG (Metode Beras Analisis Gizi) merupakan suatu metode yang digunakan untuk menghitung kebutuhan kalori harian seseorang berdasarkan berat badan dan tingkat aktivitas fisik. Metode ini sudah diakui dan direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sebagai pedoman untuk mencapai gizi seimbang.

Pada dasarnya, kebutuhan kalori seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti usia, jenis kelamin, berat badan, tinggi badan, dan tingkat aktivitas fisik. Dengan menggunakan MBG, seseorang dapat menghitung kebutuhan kalori harian yang sesuai dengan kondisi tubuhnya.

Metode MBG ini terdiri dari tiga kategori yaitu berat badan kurang dari 50 kg, 50-60 kg, dan lebih dari 60 kg. Setiap kategori memiliki jumlah kalori yang berbeda sesuai dengan tingkat aktivitas fisiknya. Misalnya, seseorang dengan berat badan kurang dari 50 kg dan aktivitas fisik ringan membutuhkan sekitar 1600-1800 kalori per hari, sedangkan seseorang dengan berat badan lebih dari 60 kg dan aktivitas fisik berat membutuhkan sekitar 2500-2800 kalori per hari.

Dengan mengikuti pedoman gizi seimbang yang disarankan oleh MBG, seseorang dapat menjaga kesehatan tubuhnya dengan memenuhi kebutuhan kalori yang sesuai. Gizi seimbang sangat penting untuk menjaga berat badan ideal, menjaga kesehatan organ tubuh, serta menjaga daya tahan tubuh terhadap penyakit.

Selain itu, dengan memperhatikan kebutuhan kalori harian yang sesuai, seseorang juga dapat mengatur pola makan yang sehat dan seimbang. Hindari konsumsi makanan tinggi lemak dan gula, serta perbanyak konsumsi sayur-sayuran, buah-buahan, dan sumber protein nabati dan hewani.

Dengan demikian, besaran kalori MBG sudah sesuai dengan pedoman gizi seimbang yang dianjurkan oleh Kementerian Kesehatan. Dengan memperhatikan kebutuhan kalori harian yang sesuai, serta mengatur pola makan yang sehat dan seimbang, kita dapat menjaga kesehatan tubuh dan meningkatkan kualitas hidup.