Ritual Abhiseka dan Parisuda Agung upaya lestarikan Candi Prambanan

Ritual Abhiseka dan Parisuda Agung merupakan upaya yang dilakukan untuk melestarikan Candi Prambanan, salah satu situs warisan dunia yang terletak di Yogyakarta, Indonesia. Candi Prambanan merupakan kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia, yang dibangun pada abad ke-9 Masehi oleh Wangsa Mataram.

Ritual Abhiseka merupakan sebuah upacara suci dalam agama Hindu yang dilakukan untuk membersihkan dan menyucikan candi serta patung-patung yang terdapat di dalamnya. Upacara ini dilakukan dengan cara memercikkan air suci dan minyak wangi ke seluruh bagian candi, sebagai simbol dari pembersihan dan penyucian tempat suci tersebut. Selain itu, dalam ritual ini juga dilakukan penyembelihan hewan sebagai persembahan kepada para dewa yang dipercayai melindungi candi.

Sedangkan Parisuda Agung merupakan upacara besar yang dilakukan setiap tahun untuk memperingati hari jadi Candi Prambanan. Upacara ini melibatkan ribuan umat Hindu yang datang dari berbagai daerah di Indonesia untuk bersembahyang dan memanjatkan doa kepada para dewa yang dipercayai sebagai pelindung candi. Selama Parisuda Agung, dilakukan pula berbagai kegiatan keagamaan seperti puja bakti, tarian tradisional, dan pertunjukan wayang kulit.

Melalui Ritual Abhiseka dan Parisuda Agung, diharapkan Candi Prambanan dapat terus terjaga kelestariannya sebagai salah satu situs warisan dunia yang memiliki nilai sejarah dan keagamaan yang tinggi. Selain itu, upacara-upacara tersebut juga menjadi sarana untuk memperkenalkan budaya dan tradisi Hindu kepada masyarakat luas, sehingga dapat meningkatkan apresiasi terhadap warisan budaya yang dimiliki oleh Indonesia.